Seketika

Seketika bibir gue mulai terasa bergetar untuk berani bicara

Walaupun ga gampang sampai gue mengeluarkan air mata

Gue memutuskan untuk mendengarkan 1 kalimat dari dia

Mungkin dengan cara itu gue bisa berhenti

Bisa lupa, bisa biasa aja sama dia

Tapi kata “Gue Benci elu!” belum gue denger dari dia

Emang gue yang salah

Emang gue yang bodoh

Gak seharusnya dan gak semestinya …